Jumat, 15 Maret 2019 Balai Riset Pemuliaan Ikan (BRPI) menerima kunjungan dari Head of Research & Development SEAMEO QITEP IN SCIENCE (SEAQIS) Elly Herliani dan tim yakni M. Haidar Helmi, Gunawan. M serta bersama Guru dari SMPN 1 Ciasem diantaranya Leni Lestari, M.Pd, Ema Fahriah. S.Sos, Ervi Ellita M, S.Pd, Nila Nurmalasari, S,Pd, Erik Teguh. Kunjungan disambut baik oleh Dr. Ir. Bambang Gunadi, M.Sc selaku Plh. Kepala Pelayanan Teknis BRPI, Hary Krettiawan, S.Pi, M.Si selaku Kasubag Tata Usaha BRPI serta para peneliti BRPI.

Elly Herliani menyampaikan maksud dan tujuan dari kunjungan ini dalam rangka untuk tahap pengenalan antar lembaga mengenai kegiatan dan fungsinya masing-masing. SEAQIS merupakan Organisasi yang dibentuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kualitas tenaga kependidikan  menuju pembangunan berkelanjutan di Asia Tenggara. SEAQIS menyediakan program yang relevan dan berkualitas untuk tenaga kependidikan melalui pengembangan penelitian dan kolaborasi dengan Lembaga Profesional.

Pada Tahun 2019 SEAQIS akan melaksanakan program sekolah pesisir di SMP Negeri 1 Ciasem dam SMA 8  Balikpapan sebagai bahan ajaran Kemaritiman.Terkait hal tersebut diharapkan kedepannya BRPI dan SEAQIS dapat  berkolaborasi bersama. BRPI yang merupakan Unit Pelaksana Teknis di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI dapat memberikan dukungan dalam kegiatan penelitian bagi pendidikan dan pengembangan masyarakat sekitar.

Adanya produk ikan unggul hasil pemuiliaan BRPI dapat dilakukan kegiatan pasca panen. Ikan dapat dibuat menjadi produk olahan yang khas yang prosesnya dilakukan oleh siswa praktek atau masyarakat sekitar. Dengan ikan yang memiliki kualitas baik mulai dari rasa, kandungan pada ikan tersebut, dapat menghasilkan inovasi olahan baru serta dengan kemasan dan lebel yang  memberikan daya tarik kepada konsumen sehingga dapat memiliki nilai jual lebih tinggi. Hal tersebut dianggap dapat sejalan dalam langkah penguatan produk unggulan yang akan  banyak digunakan oleh  konsumen.

Elly Herliani juga menambahkan hal ini dapat menjadi sebagai statement project kepada KKP, untuk mengembangkan sumberdaya manusia di wilayah pesisir melalu pendidikan dan pelatihan diwilayah sekitar. Informasi yang berkembang saat ini, adanya rencana Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk memasukan kurikulum kemaritiam dalam pelajaran. Dengan adanya pembahasan rencana awal ini dapat berlanjut serta dapat direalisasikan.

Tags:

No responses yet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *